www.riau12.com
Sabtu, 13-Desember-2025 | Jam Digital
20:13 WIB - PKB Perkuat Ideologi Bangsa di Kampar, Mafirion: Empat Pilar Final, Ramli Tegaskan Peran Desa | 13:48 WIB - 45 Peserta Lolos Asesmen Eselon II Pemprov Riau Rampungkan Tes Kesehatan, Lima Jabatan Kosong | 13:17 WIB - Peduli Korban Bencana, Kabaras Pelalawan Kembali Salurkan Bantuan Bertahap ke Sumut dan Aceh | 12:01 WIB - Balai Bahasa Riau Paparkan Capaian Kinerja 2025, Fokus Literasi hingga Internasionalisasi Bahasa | 11:55 WIB - Banyak Pelanggan Nonaktif Masih Terima Air, PDAM Tirta Siak Lakukan Penertiban di Kampung Dalam | 11:51 WIB - Indonesia Anti Scam Center Catat Kerugian Rp8,2 Triliun, OJK Blokir Lebih 117 Ribu Rekening
 
Waduk PLTA Koto Panjang Naik 64 cm, DPRD Riau Minta SOP Early Release untuk Antisipasi Banjir
Kamis, 11-12-2025 - 15:59:35 WIB
TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Memasuki musim hujan, elevasi air Waduk PLTA Koto Panjang terus meningkat, menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat di hilir. Pembukaan spillway atau pintu pelimpah yang dilakukan untuk mengendalikan ketinggian air berpotensi memicu banjir di sejumlah pemukiman jika tidak dikelola secara tepat.


Anggota DPRD Provinsi Riau, Abdullah, meminta manajemen PLTA Koto Panjang untuk menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) tambahan berupa early release, yakni pembukaan pintu air lebih awal sebelum waduk meluap. SOP ini diharapkan dapat mengurangi risiko banjir ke hilir.


"Kami minta agar manajemen PLTA Koto Panjang menetapkan SOP yang telah kita sepakati, yaitu menerapkan early release sehingga air tidak langsung dilimpahkan dan menyebabkan banjir ke hilir," ujar Abdullah, Kamis (11/12/2025).


Sementara itu, Manajer PLTA Koto Panjang, Dhani Irwansyah, melalui stafnya, Erikmon, melaporkan bahwa elevasi waduk pada Kamis pagi mencapai 76,74 meter di atas permukaan laut (MDPL). Debit air masuk atau inflow tercatat sebesar 752,42 meter kubik per detik, meningkat dibanding hari sebelumnya, sedangkan debit keluar melalui turbin atau outflow berada di angka 311,12 meter kubik per detik.


Kenaikan elevasi sebesar 64 sentimeter dibandingkan hari sebelumnya masih masuk kategori aman atau Low Water Level (LWL), yang berada pada rentang 73,50–80,59 MDPL. Zona lainnya adalah Normal Water Level (NWL) pada 80,60–82,99 MDPL dan High Water Level (HWL) di kisaran 83,00–85,00 MDPL.


Erikmon menjelaskan bahwa pembukaan spillway hanya dilakukan dalam kondisi tertentu, seperti saat elevasi melebihi 83 MDPL dengan inflow minimal 1.000 meter kubik per detik, atau saat early release diperlukan berdasarkan prediksi curah hujan BMKG dan kurva Rencana Tahunan Operasi Waduk (RTOW). Selain itu, spillway bisa dibuka jika pembangkit tidak dapat beroperasi akibat gangguan peralatan atau elevasi turun di bawah 73,50 MDPL.


"Semua keputusan terkait spillway dilakukan melalui perhitungan teknis yang ketat. Sampai saat ini, kondisi waduk masih dalam batas aman," pungkas Erikmon.


 


 




 
Berita Lainnya :
  • Waduk PLTA Koto Panjang Naik 64 cm, DPRD Riau Minta SOP Early Release untuk Antisipasi Banjir
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    7 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved