Riau12.com-PEKANBARU – Kejaksaan Negeri Pekanbaru meraih prestasi membanggakan dengan menyabet empat penghargaan sekaligus pada Rapat Kerja Daerah Kejaksaan Tinggi Riau Tahun 2025. Ajang tahunan ini digelar selama dua hari di salah satu hotel di Kota Pekanbaru dan menjadi momentum evaluasi sekaligus penguatan sinergi antarunit kerja kejaksaan.

Rakerda dibuka secara resmi oleh Kepala Kejati Riau, Sutikno, dan dihadiri Wakil Kepala Kejati Riau Edi Handojo, para Asisten, Kabag Tata Usaha, Koordinator, seluruh pegawai internal Kejati Riau, serta Kepala Kejaksaan Negeri se-Provinsi Riau. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Pedoman Jaksa Agung RI Nomor 1 Tahun 2022 serta Instruksi Jaksa Agung RI Nomor B-191/A/CR.2/11/2025.

Rakerda menekankan pentingnya sinkronisasi kebijakan penegakan hukum di seluruh satuan kerja, kesiapan menghadapi tantangan penegakan hukum di masa depan, implementasi KUHP Nasional, serta penguatan sinergi antarunit kerja. Seluruh bidang di jajaran Kejati Riau memaparkan capaian kinerja semester I dan proyeksi target kinerja semester II Tahun 2025.

Kejari Pekanbaru tampil gemilang dengan menyabet empat penghargaan, yakni Terbaik I Kinerja Bidang Pemulihan Aset, Terbaik I Pengelolaan Media Sosial Satuan Kerja, Juara II Pencapaian Restorative Justice Terbanyak se-Provinsi Riau Tahun 2025, dan Juara II Penilaian Prestasi Kerja Bidang Tindak Pidana Umum Tahun 2025. Penghargaan diterima langsung oleh Kepala Kejari Pekanbaru, Silpia Rosalina, didampingi jajaran struktural.

Plt Kepala Seksi Intelijen Kejari Pekanbaru, Adhi Thya Febricar, menegaskan prestasi ini merupakan hasil kekompakan dan dedikasi seluruh pegawai dalam menjalankan amanah institusi. "Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi atas komitmen dan dedikasi seluruh pegawai Kejari Pekanbaru. Kami terus berupaya meningkatkan kinerja dalam penegakan hukum, pemulihan aset negara, penerapan keadilan restoratif, maupun keterbukaan informasi publik," ujar Adhi.

Adhi menambahkan, penghargaan ini menjadi motivasi untuk meningkatkan kualitas layanan hukum kepada masyarakat. "Kami berharap capaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan internal, tetapi juga memberikan dampak nyata melalui pelayanan hukum yang adil, profesional, humanis, dan berintegritas," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Kejati Riau, Sutikno, memberikan apresiasi kepada seluruh satuan kerja yang menunjukkan peningkatan kinerja. Ia berharap penghargaan ini menjadi pemicu bagi seluruh satker untuk terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan hukum yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat. "Kejaksaan harus hadir memberi solusi, bukan sekadar penindakan," pungkas Sutikno.