www.riau12.com
Selasa, 16-Desember-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Pemprov Aceh Minta Bantuan UNDP dan UNICEF Tangani Pascabencana Banjir dan Longsor | 15:48 WIB - Dukung UMKM Alumni, IKA Akuntansi UIN Suska Riau Buka Layanan Sertifikasi Halal dan NIB Gratis | 15:39 WIB - Absennya Plt Gubernur dan Sekdaprov Sebabkan Penundaan Rapat Paripurna DPRD Riau | 15:25 WIB - PLTA Koto Panjang: Debit Air Meningkat, Elevasi Waduk Stabil dan Belum Perlu Spillway | 15:24 WIB - Truk Tronton PT Arara Abadi Tabrak Kabel Listrik di Jalan Permukiman Pelalawan, Warga Terpaksa Gelap Gulita | 15:21 WIB - Infeksi EEHV Sebabkan Kematian Gajah Sumatera Laila, BBKSDA Tingkatkan Pemantauan
 
Pemprov Riau Tingkatkan Anggaran Bantuan Hukum Masyarakat Miskin 2026 Jadi Rp400 Juta
Jumat, 12-12-2025 - 15:41:12 WIB
TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Pemerintah Provinsi Riau menaikkan anggaran bantuan hukum bagi masyarakat miskin pada tahun 2026 menjadi Rp400 juta, naik signifikan dari sebelumnya Rp202 juta pada 2025. Kebijakan ini bertujuan memperluas jangkauan penerima bantuan hukum dan memperkuat akses keadilan bagi warga kurang mampu.


Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Syahrial Abdi, mengatakan bahwa alokasi anggaran 2025 digunakan untuk mendampingi 44 warga miskin. Dengan anggaran baru, layanan bantuan hukum ditargetkan menjangkau lebih dari 90 orang. “Untuk tahun 2026, anggaran bantuan hukum dinaikkan menjadi Rp400 juta. Ini merupakan komitmen dari Plt Gubernur Riau,” ujar Syahrial usai mengikuti doa bersama di Kantor Gubernur Riau, Pekanbaru, Jumat, 12 Desember 2025.


Kepala Biro Hukum Setdaprov Riau, Yan Dharmadi, menjelaskan bahwa bantuan hukum mengacu pada Undang-Undang Nomor 11 dan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2015. Layanan ini mencakup berbagai jenis kasus, dengan syarat utama penerima adalah masyarakat miskin asal Riau. Selama ini, kasus yang paling banyak ditangani adalah perkara pidana.


“Bantuan diberikan kepada masyarakat miskin yang sedang berhadapan dengan proses hukum. Namun, bantuan hukum ini tidak termasuk pendampingan sebagai kuasa hukum di pengadilan bagi Aparatur Sipil Negara yang menghadapi masalah kedinasan. Kami bisa memberikan dukungan dan perlindungan hukum, tetapi tidak bisa beracara di pengadilan,” jelas Yan.


Peningkatan anggaran ini diharapkan tidak hanya memperluas jumlah penerima, tetapi juga memperkuat kualitas layanan pendampingan hukum bagi masyarakat kurang mampu. Pemerintah Provinsi Riau menegaskan komitmennya untuk memastikan warga miskin dapat memperoleh perlindungan hukum secara adil dan merata.


 




 
Berita Lainnya :
  • Pemprov Riau Tingkatkan Anggaran Bantuan Hukum Masyarakat Miskin 2026 Jadi Rp400 Juta
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    7 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved