Pajak Jadi Kontributor Terbesar, Pemkab Rohul Fokus Digitalisasi dan Integritas Keuangan untuk PAD 2026
Jumat, 12-12-2025 - 15:33:44 WIB
Riau12.com-ROKAN HULU – Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu terus berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk tahun 2026. Hal ini ditegaskan Wakil Bupati Rokan Hulu, Syafaruddin, saat membuka kegiatan Focus Group Discussion Optimalisasi Pendapatan Daerah di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati, Rabu, 10 Desember 2025.
Kegiatan ini dihadiri seluruh Kepala OPD, camat se-Rokan Hulu, serta menghadirkan narasumber Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Riau, Evenri Sihombing.
Wabup Syafaruddin menjelaskan bahwa upaya peningkatan PAD diawali dengan pendataan seluruh sumber pendapatan di Kabupaten Rokan Hulu. "Untuk optimalisasi PAD, kita awali dengan pendataan sumber pendapatan di kabupaten Rokan Hulu," ujarnya.
Ia menekankan bahwa peningkatan PAD merupakan tugas bersama, yang memerlukan sinergi antara pemerintah, dunia usaha, akademisi, dan masyarakat. Sinergi ini penting untuk membangun budaya taat pajak, mendukung digitalisasi, dan menjaga integritas pengelolaan keuangan. "FGD ini menjadi momentum untuk menyamakan data, menyatukan pandangan, dan merumuskan langkah kerja nyata," tambah Wabup.
Senada dengan Wabup, Kepala Bapenda Rokan Hulu, Margono, S.Sos, M.Si, menekankan pentingnya koordinasi dan kolaborasi seluruh elemen pemerintah dan masyarakat untuk meningkatkan PAD. "Tahun 2026 PAD Rohul harus meningkat sehingga harus ada koordinasi dan kolaborasi dari kepala desa, camat, OPD, dan seluruh masyarakat," ujarnya.
Margono menambahkan bahwa hasil diskusi dalam FGD ini akan diterapkan hingga ke tingkat desa, agar upaya peningkatan PAD dapat dirasakan secara nyata. Ia menargetkan PAD Kabupaten Rokan Hulu pada 2026 mencapai Rp183 miliar. Menurutnya, sektor pajak merupakan kontributor terbesar PAD, sehingga seluruh elemen perlu meningkatkan kinerja dan memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa pajak adalah kontribusi penting dalam pembangunan daerah.
"Seluruh elemen perlu bersinergi dan bekerja sama untuk mewujudkan target PAD ini. Pajak adalah salah satu kontribusi masyarakat dalam pembangunan daerah," pungkas Margono.
Komentar Anda :