Riau12.com-PEKANBAR - Kongres Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Riau (IKA UIR) ke-V berhasil diselenggarakan dengan sukses pada Minggu (24/11/2024) bertempat di ruang rapat Rektorat Universitas Islam Riau, lantai 2.
Kongres yang dihadiri oleh perwakilan dari tujuh fakultas di lingkungan Universitas Islam Riau ini, antara lain Fakultas Hukum, Teknik, FAI, Fisika, Pertanian, Komunikasi, dan Pascasarjana, berlangsung dengan lancar. Tiga fakultas, yakni Fakultas Ekonomi, FKIP, dan Psikologi, tidak turut serta dalam kongres kali ini.
Salah satu agenda utama dalam kongres tersebut adalah pemilihan Ketua IKA UIR untuk periode 2024-2029. Hasilnya, Dr. Ragil Ibnu Hajar, SH, M.Kn, berhasil terpilih secara aklamasi setelah tidak ada calon lain yang mendaftarkan diri.
Ragil memperoleh dukungan penuh dari seluruh fakultas yang hadir, dengan masing-masing fakultas memberikan lima suara.
Usai ditunjuk sebagai ketua, Ragil dalam sambutannya mengajak seluruh alumni dan pihak struktural IKA UIR untuk bersinergi dalam memajukan organisasi dan memperkuat jaringan alumni Universitas Islam Riau ke depan.
“Kami akan berusaha agar para alumni dapat lebih mudah mengakses informasi lapangan kerja melalui kerjasama dengan pihak universitas. Selain itu, kami juga akan membuka peluang magang di kementerian-kementerian, sehingga adik-adik kita dapat memperluas relasi mereka,†ujar Ragil.
Ia juga menyampaikan komitmennya untuk menjalin komunikasi dengan berbagai kementerian untuk merumuskan nota kesepahaman (MoU) yang memudahkan akses magang dan relasi kerja bagi alumni IKA UIR di masa mendatang.
Kongres IKA UIR 2024 juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Dr. Abdul Thalib, SH, MCL, Dr. Ujang Paman, MP, Wan Mohammad Jek Anza, SH, Dr. Suwandi, MPd, Yusril Sabri, SH, MH, Arapah, serta Darsono, Sekretaris Pengadilan Agama Kampar, yang turut menyukseskan acara tersebut.
Dengan terpilihnya Dr. Ragil Ibnu Hajar sebagai ketua, diharapkan IKA UIR akan semakin maju, bermanfaat bagi alumni, dan terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas.
Komentar Anda :